Jakarta - Dari sekian banyak nabi yang diutus oleh Allah SWT ke dunia, kita wajib mengimani serta mengetahui kisah dari Nabi Nuh AS beserta mukjizat yang diberikan Allah SWT kepadanya. Nabi Nuh AS termasuk ke dalam golongan nabi Allah SWT yang menyandang gelar ulul azmi. Hal itu berarti nabi yang memiliki keteguhan, kesabaran, dan ketabahan dalam menghadapi kaumnya demi kembali ke ajaran Allah SWT. Nabi Nuh AS juga merupakan rasul pertama yang diutus Allah SWT kepada penduduk bumi. Beliau merupakan rasul pertama yang diutus ke bumi setelah terjadinya perselisihan di antara umat manusia saat itu.

Disebutkan dalam buku Nuh: Peradaban Manusia Kedua yang ditulis oleh Ali Muhammad Ash-Shallabi bahwa Nabi Nuh AS adalah bapak kedua umat manusia setelah Nabi Adam AS. Hal ini didasarkan pada surah Ash-Shaffat ayat 77 yang bunyinya, "Kami menjadikan keturunannya orang-orang yang bertahan (di bumi)." Usia Nabi Nuh AS begitu lama, yakni selama 950 tahun. Dan selama itu pula ia berdakwah kepada kaumnya. Dalam surah Al-Ankabut ayat 14 yang bunyinya, "Sungguh, Kami benar-benar telah mengutus Nuh kepada kaumnya, lalu dia tinggal bersama mereka selama seribu tahun kurang lima puluh tahun. Kemudian, mereka dilanda banjir besar dalam keadaan sebagai orang-orang zalim."

Mukjizat Nabi Nuh AS yang paling terkenal adalah membuat bahtera atau kapal besar di puncak gunung dan datangnya banjir besar. Nabi Nuh AS sudah lama berjuang dan berdakwah kepada kaumnya yang membangkang kepada Allah SWT. Namun hanya sedikit dari kaum tersebut yang mau mengikuti ajaran Nabi Nuh AS. Melihat kaum Nabi Nuh AS yang tidak mau berubah walaupun sudah didakwahi oleh Nabi Nuh AS, Allah SWT lantas memerintahkannya untuk membuat kapal besar di puncak gunung. Dalam proses pembuatan kapal tersebut, Nabi Nuh AS dan pengikutnya yang beriman mendapat cemoohan dan ejekan dari orang-orang kafir. Namun Nabi Nuh AS tetap sabar dan membalasnya dengan senyuman.

Setelah bahtera Nabi Nuh AS itu selesai dibuat, Allah SWT berfirman kepadanya, "Siap-siaplah engkau dengan kapalmu. Bila tiba perintah-Ku dan terlihat tanda-tanda dari-Ku maka segeralah angkut kaummu yang beriman bersamamu, dan bawalah dua pasang dari setiap jenis makhluk yang ada di atas bumi dan berlayarlah dengan izin-Ku." Setelah firman tersebut sampai kepada Nabi Nuh AS, banjir bandang pun terjadi. Semua daratan tertutup dengan air dan tak menyisakan tempat untuk menyelamatkan diri selain bahtera Nabi Nuh AS tersebut. Inilah mukjizat besar yang dimiliki oleh Nabi Nuh AS. Semua orang hanyut dan binasa di dalam banjir bandang yang begitu dahsyat, kecuali orang-orang beriman yang naik ke dalam bahtera Nabi Nuh AS.