Pengaruh Proyek Genom Manusia dalam Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi - xwijaya

Tidak menemukan artikel? cari disini



Pengaruh Proyek Genom Manusia dalam Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Pengaruh Proyek Genom Manusia dalam Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Foto Ilustrasi sumber: www.pngdownload.id


Pemetaan Genom Manusia


Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan yang pesat telah memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang makhluk hidup melalui DNA (deoxyribonucleid acid). DNA adalah materi pembentuk kehidupan yang memuat berbagai informasi biologis. Genom adalah keseluruhan DNA pada makhluk hidup yang telah dipetakan. Proyek pemetaan genom manusia pertama kali dilakukan pada tahun 2003. Dalam genom manusia terdapat rantai DNA yang sangat besar, terdiri dari 3,2 miliar pasang DNA. Proyek ini merupakan hasil kolaborasi internasional dari beberapa negara, dengan tujuan awal untuk membantu pemahaman dan penyelesaian masalah kesehatan manusia. Genom-genom yang telah dipetakan disimpan dalam database Gen Bank yang dimiliki oleh Amerika Serikat, Uni Eropa, dan Jepang. Database Gen Bank tidak hanya menyimpan urutan DNA, tetapi juga urutan protein dan RNA.


Penggunaan Proyek Genom Manusia


Penelitian Proyek Genom Manusia telah mengarah pada pengembangan cara-cara baru dalam diagnosa, pengobatan, dan pencegahan penyakit. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan luar biasa dari proyek ini dalam kehidupan sehari-hari:


1. Diagnosis dan Pengobatan Penyakit


Proyek genom manusia memungkinkan identifikasi gen yang terkait dengan penyakit tertentu. Dengan adanya deteksi dini melalui proyek ini, rencana pencegahan dan pengobatan dapat ditingkatkan. Informasi tentang urutan DNA pada gen yang terlibat dalam respon terhadap pengobatan akan membantu dalam pemilihan obat yang tepat untuk penyakit tertentu. Proyek genom manusia juga memungkinkan identifikasi target terapi baru dan pengembangan obat yang ditargetkan saat terjadi mutasi dan perubahan genetik tertentu.


2. Terapi Gen


Proyek Genom Manusia memungkinkan identifikasi penyakit spesifik pada alel sebuah gen. Dengan mengetahui penyakit spesifik pada gen tersebut, dapat dilakukan penggantian alel yang "berpenyakit" dengan gen normal. Mutasi atau perubahan dalam sekuen basa nitrogennya mengakibatkan protein yang dikode tidak dapat melaksanakan fungsi normalnya dan menyebabkan kelainan genetik. Terapi gen hadir sebagai solusi terbaru yang berkaitan dengan proyek genom manusia. Terapi gen dilakukan dengan mentransfer gen fungsional yang dapat menggantikan gen yang hilang atau tidak berfungsi, sehingga mengurangi efek negatif dari kondisi tersebut.

Video Terkait:

Tidak ada komentar